8 Agustus 2022
BODEH - Pelaksanaan upacara bendera di Lapangan SMA Negeri 1 Bodeh, Senin (8/8/2022), berjalan dengan baik dan tertib. Upacara tersebut diikuti oleh guru, tendik (tenaga kependidikan), dan peserta didik SMA Negeri 1 Bodeh.
Meski berlangsung di bawah terik matahari yang mulai panas, upacara bendera hari Senin itu berjalan dengan lancar dan khidmat.
Bapak Mohammad Mansur, selaku wakil kepala sekolah bidang kurikulum, bertindak sebagai pembina upacara, sedangkan petugas upacara berasal dari peserta didik kelas XI MIPA 2.
Para petugas upacara berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik. Hal inilah yang patut diapresiasi, mengingat sejak pandemi Covid-19, pelaksanaan upacara bendera hari Senin sempat dihentikan.
Ketika memberikan amanat pembina upacara, Bapak Mansur menyampaikan beberapa hal kepada peserta upacara.
Pertama, pembina upacara memberikan apresiasi kepada petugas upacara dari kelas XI MIPA 2 yang telah melaksanakan tugasnya dengan sangat baik.
Selain itu, Bapak Mansur juga menyampaikan kepada peserta upacara bahwa upacara jangan hanya dijadikan sebagai seremonial saja, melainkan juga sebagai wadah penguatan karakter.
"Upacara hari Senin jangan hanya dijadikan sebagai seremonial saja, tetapi upacara sebagai wadah penguatan karakter," kata Bapak Mansur yang juga mengajar mapel Matematika.
"Sebagai peserta didik, kalian harus membiasakan melakukan hal-hal yang positif dalam kehidupan sehari-hari. Keteladanan tidak bisa datang secara tiba-tiba, harus diupayakan seoptimal mungkin," lanjutnya.
Tidak lupa, Bapak Mansur juga mensosialisasikan kembali tentang Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang saat ini diimplementasikan di kelas X (Fase E).
Terlebih mengenai enam dimensi Profil Pelajar Pancasila, yakni: Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia; Berkebhinekaan Global; Bergotong Royong; Mandiri; Bernalar Kritis; dan Kreatif.
Di akhir upacara bendera hari Senin, peserta didik dari Kelas XII MIPA 2, Prameswari Bunga Pertiwi, memberikan pidato singkat menggunakan Bahasa Inggris.
Dalam pidato singkat tersebut, Prameswari memberikan apresiasi terhadap gerakan literasi sekolah yang dilaksanakan setiap hari Selasa-Jumat pada 15 menit pertama jam pertama.
FOTO DOKUMENTASI: